Thursday, December 10, 2015

Pengajuan Visa China


Berhubung 1 minggu lagi mau mudik ke kampung halaman *cie elah*, maka tanggal 19 November yang lalu saya dan teman pergi ke gedung The East di Mega Kuningan untuk mengajukan pembuatan visa China. Di gedung The East itu lah visa center untuk China berada. Tadinya saya pikir pengajuan visa di Kedutaan China yang jaraknya lebih dekat dari kantor, ternyata bukan.

Semua cara pengajuan visa, persyaratan dokumen termasuk harga sudah dicantumkan secara jelas di dalam website ini.

Dokumen yang dibutuhkan relatif lebih simple dibanding pengajuan visa ke 3 negara lain yang pernah saya kunjungi sebelumnya. Tidak diperlukan surat keterangan kerja dan yang paling menyenangkan, tidak perlu copy rekening koran selama 3 bulan terakhir. Fiuh.

Dokumen yang diperlukan:

1. Pengisian formulir yang bisa di-download di website di atas, dan dilengkapi dengan 1 lembar foto berwarna ukuran 4x6 dengan background berwarna cerah.
2. Paspor asli yang masih valid.
3. Fotocopy halaman data paspor (yang ini saya ga perhatikan padahal sudah disebut di website, alhasil setelah sampai depan loket, saya harus ke luar dulu cari tukang foto copy terdekat. Untung petugasnya baik jadi saat kembali saya boleh langsung ke loket tanpa harus mengambil nomor antrian lagi).
4. Fotocopy KTP – sejauh mata memandang dokumen ini tidak disebutkan di website, tapi saya sudah bawa karena ada teman yang juga mau mengajukan visa dan bilang perlu pakai fotocopy KTP dan KK, namun ternyata fotocopy KK tidak diperlukan.
5. Tiket pesawat return.
6. Bukti booking penginapan.
7. Itinerary perjalanan selama di China.

Menurut informasi di website, visa center buka mulai pukul 09.00 – 15.00 untuk pengajuan Visa, dan pukul 09.00 – 16.00 untuk pengambilan visa. Jadi saya dan teman sudah sampai di The East sebelum jam 9, langsung naik ke lantai 2 dan berjalan ke sisi sebelah kanan di mana visa center berada. Saat itu sudah ada beberapa orang yang antri di depan pintu yang belum dibuka.

Tepat jam 9 pintu dibuka, dan saya langsung mengambil nomor antrian. Belum sempat duduk, nomor saya sudah langsung dipanggil. Sebenarnya kalau semua dokumen lengkap, pengurusan visa ini paling hanya 5 menit sudah selesai, tapi karena saya tidak bawa fotocopy paspor, jadi lama deh. Setelah dicek kelengkapan dokumennya, maka petugas akan mencetak tanda terima yang harus dibawa saat pengambilan nanti. Pembayaran baru dilakukan nanti saat pengambilan visa.

Saya kemarin apply ber-2 dengan teman saya, dan diberikan hanya 1 tanda terima dengan keterangan terdapat 2 paspor yang nanti akan diambil.

Hari Selasa, 24 November 2015 saya melakukan pengecekan di website mengenai status visa saya. Ternyata benar, proses-nya 4 hari kerja dan sudah bisa diambil. Jadi sekitar jam 14.30 saya ke The East untuk membayar dan mengambil paspor yang mudah-mudahan sudah ditempel visa *karena ga tau status visa-nya apakah approve atau tidak*

Sampai di visa center saya minta nomor antrian ke satpam sambil bilang “mau ambil visa”, lalu setelah menunggu nomor antrian saya dipanggil ke loket untuk melakukan pembayaran, kemudian pindah ke loket di sebelahnya untuk melakukan pengambilan paspor. Sore itu visa center agak ramai, tidak seperti pagi hari saat saya melakukan pengajuan visa. Tapi waktu menunggunya tidak terlalu lama kok.

Setelah mengambil paspor, saya langsung girang. Sudah ada visa China tertempel di sana. Saya langsung mengecek kebenaran data di visa dengan data pribadi saya dan teman untuk memastikan tidak ada data yang salah.

Ihiy, akhirnya urusan visa selesai. Tinggal packing dan berangkat. Setelah kemarin dikhawatirkan dengan badai salju yang melanda China, sekarang dikhawatirkan dengan kabut asap akibat polusi di Beijing yang sangat pekat. Semoga 1 minggu lagi kabut asap mereda karena dari foto-foto yang beredar, kabut asap ini sangat tebal dan jarak pandang menjadi sangat rendah bahkan tembok China pun tertutup asap.

No comments:

Post a Comment